Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Gambar Produk 1
Jasa Desain Kaos, Desain Batik , LOGO dan desain grafis lainya
Email : mastertracer69@gmail.com

Cara Mengendarai Mengemudi Mobil di Tanjakan dan Jalan Macet

Cara-Mengendarai-Mengemudi-Mobil-di-Jalan-Tanjakan-Turunan-dan-Jalan-Macet
Cara Mengendarai Mengemudi Mobil di Tanjakan dan Jalan Macet - Bagi pemula atau orang yang baru belajar mengendarai mobil tentunya ada beberapa hal dan skenario yang mesti dikuasai untuk dapat mengendarai mobil dengan baik yang mana keahlian tersebut mesti di kuasai agar tidak mudah panik di jalan saat mengendarai mobil dan dapat membahayakan pengguna jalan lainnya dan juga diri anda sendiri. Salah satu skenario mengendarai mobil yang perlu anda kuasai adalah saat berada di jalan tanjakan dan jalanan macet. Banyak kejadian, dimana orang yang baru belajar mengendarai mobil menghadapi masalah saat menjalani skenario berada di jalan tanjakan dan macet, sebab mengharuskan mesin mobil harus tetap hidup sementara jalanan yang menanjak membuat mobil akan otomotis turun ketika mobil dalam keadaan lose control atau hilang kendali yang dapat membahayakan pengemudi belakang.

Adapun yang perlu anda lakukan adalah tetap tenang dan berusaha mengontrol mobil dengan memadukan kopling, rem dan gas. Anda dapat perlahan menggunakan transmisi atau gigi 1 untuk jalan perlahan dan kemudian siap ke netral dan dipadukan rem dan rem tangan ketika mobil hendak berhenti lagi karena macet, kemudian masuk ke gigi 1 yang pada saat bersamaan melepas rem secara perlahan dan begitu seterusnya hingga melewati kemacetan dan tanjakan, dimana apabila semuanya dilakukan dengan benar, maka mengemudikan kendaraan itu tidak sulit

Berikut adalah Cara Mengendarai Mengemudi Mobil di Tanjakan dan Jalan Macet

Mobil transmisi manual senantiasa pada tenaga puncaknya dengan menggunakan gigi 1 dan 2.
Memainkan rem tangan seefisien mungkin. Jika memang diharuskan berhenti, maka ada berbagai cara berhenti di jalan tanjakan yang dapat Anda gunakan. 3 (tiga) teknik atau cara berhenti di tanjakan yang umum digunakan, yaitu: berhenti dengan rem tangan, berhenti dengan rem kaki, berhenti dengan setengah kopling atau kombinasi antara gas dan kopling.

Berhenti dengan Menggunakan Rem Tangan

Cara alternatif mudah bagi pengemudi yang baru saja ingin mempelajari cara mengendarai mobil di tanjakan ialah menggunakan rem tangan. 

Urutan dalam menggunakan teknik ini adalah:

Kaki kanan stand-by di pedal gas, kaki kiri menginjak pedal kopling secara penuh.
Posisi presneling masuk gigi 1, lalu tangan kiri Anda bersiap melepas rem tangan yang aktif.
Mulai berjalan injak pedal gas sedikit demi sedikit sambil kurangi injakan pedal kopling. Turunkan rem tangan perlahan.
Pada saat sudah berjalan pastikan rem tangan benar-benar sudah tidak aktif.
Mobil tidak menyentak ketika mulai berjalan di tanjakan dengan menggunakan rem tangan ini, sebab kaki kanan Anda lebih dapat mengontrol pedal gas karena sudah stand-by dari awal di posisi pedal gas, posisi mobil juga tidak mundur sedikit pun terbantu rem tangan.

Kekurangannya adalah Anda harus memastikan rem tangan benar-benar berfungsi dengan baik dikarenakan rem tangan hanya mengandalkan kedua roda belakang. Terkadang pada kondisi tanjakan ekstrim dan muatan penuh, rem tangan mobil tetap tidak mampu untuk menjaga mobil dalam posisi diam.

Berhenti dengan Menggunakan Rem Kaki

Cara ini bisa dilakukan ketika Anda akan berhenti dengan waktu sebentar pada tanjakan yang tidak terlalu tinggi.

Kaki kanan injak rem kaki, kaki kiri injak pedal kopling hingga dalam. Pastikan posisi presneling masuk ke gigi 1.

Segera pindahkan kaki kanan ke pedal gas dengan cepat, lalu kaki kiri melepas kopling perlahan.

Anda perlu perhatikan pedal kopling. Masing-masing mobil memiliki setelan kopling yang berbeda-beda. Terkadang ada mobil manual yang bisa berjalan setelah kopingnya dilepas setengah injakan, ada yang sudah bisa berjalan dengan injakan pedal kopling sudah dilepas 1/4-nya saja. Hal ini berguna sehingga saat kaki kanan melepas pedal rem, maka kaki kiri segera melepas pedal kopling secara perlahan, diikuti kaki kanan yang menambah injakan pedal gas.

Berhenti dengan Setengah Kopling

Jika Anda diharuskan berhenti dalam waktu yang cukup singkat dan tanjakan tidak terlalu tinggi.
Hentikan laju kendaraan dengan cara menginjak pedal kopling dan menahan pedal gas sampai mobil berhenti. Saat hendak jalan, lepaskan pedal kopling perlahan sambil menekan pedal gas..

Tips

Kunci utama yang paling penting dalam keberhasilan sopir mengalahkan tanjakan ketika arus kendaraan jalan padat merayap, yakni adalah; rem tangan/hand brake. Dan secara umum, pastinya adalah tenaga mesin mobil itu sendiri, kekuatan kopling, rem roda serta bobot kendaraan (termasuk beban yang diangkutnya). Tapi, tenaga mesin besar, kopling pun galak serta rem mantap tidaklah jaminan 100%, sang sopir berhasil mengalahkan tanjakan dengan baik, apabila cara memainkan rem tangan belum cukup lihai. Kesalahan menegemudi mobil di tanjakan paling umum adalah secara terus-terusan memainkan ½ kopling (arti umum : menggantung kopling) berbarengan waktu melepas rem tangan. Dan akhirnya yang terjadi kopling hangus terbakar di tengah-tengah tanjakkan. Jika tidak segera diatasi maka jalan di tanjakan tersebut makin macet, belum lagi uang yang di bawanya akan terkuras habis untuk memperbaiki kopling mobil yang hangus terbakar.

Baca Artikel lainnya