Tempat Wisata Bersejarah Peradaban Negara Islam Di Eropa
Banyak peninggalan bersejarah islam yang belum terkuak dan masih tersembunyi di perut bumi, namun seiring waktu dan kecanggihan teknologi akhirnya beberapa peninggalan bersejarah tentang budaya dan peradaban sejarah islam mulai terbuka Penyebaran agama islam di eropa telah membuktikan tentang kejayaan islam sudah menyebar ke wilayah negara eropa. Negara-negara Eropa yang sudah menjadi taklukan negara islam dijadikan sebagai basis tempat penyebaran agama islam di wilayah eropa yang merupakan Negara minoritas islam. Kini peninggalan bersejarah negara islam di eropa ini dijadikan tempat wisata bersejarah yang bisa dipelajari
Berikut ini adalah 7 tempat wisata bersejarah peradaban negara islam di eropa :
1.Turki
Negara ini merupakan rumah dari kekaisaran Islam terakhir, yaitu Turki Usmani. Tak heran jika Turki dipenuhi monument-monumen dan bangunan bersejarah. Di luar itu, Abu Ayyub Ansari, salah seorang tokoh Islam, dimakamkan di sini. Filsuf dan penulis puisi besar Islam, Jalaluddin Rumi, juga dimakankan di Turki. Rumi membuat Turki menjadi pusat sufisme, dan karenanya menjadi magnet bagi orang-orang Islam di berbagai penjuru bumi yang ingin mencicipi keindahan ilmu tasawuf.
2. Spanyol
Islam telah menorehkan sejarah di Eropa, dan Spanyol adalah salah satu negara dengan peninggalan Islam terbesar. Pergilah ke daerah-daerah seperti Cordoba dan Alhambra, misalnya, untuk menapak tilas kejayaan Islam di masa lampau. Di daerah tersebut terdapat berbagai masjid dan istana dengan desain megah nan indah. Anda mungkin juga ingin pergi Gibraltar, sebuah daeraah di mana seorang pemimpin Islam, Tariq bin Ziyad, pertama kali menginjak Spanyol.
3. Rusia
Islam masuk ke Rusia melalui Kaukasus 1.000 tahun silam, dan memiliki 20% populasi di Rusia. Islam berkembang saat masa pemerintahan Sultan Mohammed Oz Beg, Khan dari Gorden Horde, dan Sultan Tamirlane. (baca juga : sejarah masuk dan berkembangnya Islam di Rusia). Tempat yang wajib anda kunjungi adalah Red Square di Moskow, Kazan, ibukota Tatarstan. Masjid Qulsharif di Kazan sangat terkenal keindahannya. Selain itu terdapat juga Kota Tua Bulgar yang menjadi tempat kelahiran Islam di Tatarstan.
4. Yunani
Parthenon di Athena pernah menjadi sebuah masjid. Islam datang ke Yunani atas undangan Kekaisaran Bizantium untuk mengekang Serbia. Umat Islam tinggal selama lebih dari 500 tahun. Di kota ini tepatnya di Thrace banyak terlihat bangunan dengan arsitektur Yunani-Islam. Dinasti Utsmani sendiri menyebut Yunani dengan Tourkokratia. Oleh sebab itu, Anda dapat melihat peninggalan Ottoman di Yunani. Selain Parthenon, ada Masjid Tzistarakis di Monastiraki, Masjid Fatih Sultan, dan Museum Seni Islam Benaki yang juga patut untuk anda kunjungi.
5 Inggris
Di manakah Abdullah Yusuf Ali, seorang ahli penerjemah Al-Quran ke dalam bahasa Inggris ternama, hidup dan meninggal? Atau, di manakah Muhammad Iqbal, seorang penulis puisi Islam ternama, menghabiskan sebagian waktu hidupnya? Jawabannya adalah Inggris. Jadi jika Anda ingin merasakan nuansa Islam yang berbeda, Inggris mungkin tempat yang tepat. Datanglah ke lapangan Trafalgar tempat banyak muslim melakukan dakwah, atau ke British Museum di mana banyak tersimpan karya-karya seni dan manuskrip Islam.
6 Bosnia
Bosnia mungkin tidak pernah menjadi pusat pemerintahan Islam di masa lampau. Bagaimanapun, Bosnia justru menjadi destinasi unik adalah karena sejarah kelamnya. Pada era 1990-an, warga muslim Bosnia menjadi korban genosida yang baru berakhir pada 1995. Sangatlah menarik untuk melihat situasi dan perkembangannya pada satu dekade kemudian.
7 Kosova
Perang telah memporakporandakan Kosova. Pada masa-masa itu, Serbia telah menghancurkan sekitar 200 masjid. Kini, setelah situasi mereda, Kosova menggalakkan pembangunan kembali masjid-masjid tersebut.
Demikian informasi mengenai tempat wisata bersejarah negara islam di eropa yang dapat dijadikan referensi liburan keluarga., .Semoga bermanfaat jangan lupa berkomentar dan berkunjung kembali
Baca juga Artikel Wisata Dunia Lainnya
